Uang pas-pasan bukan halangan untuk traveling apalagi dengan gaya backpacker. Bermodalkan uang Rp 500 ribu, road trip keliling Jawa Tengah sampai Yogyakarta bisa dilakukan. Nekat tapi seru!
Mei lalu, saya pergi dengan tekad dan nekat mewujudkan mimpi mumpung masih muda, 22 tahun. Dengan uang yang saya miliki hanya Rp 500 ribu tunai dan Rp 100 ribu di ATM, cekak belum gajian, tujuan saya hanya satu: Dieng.
Pada masa saya sekolah tepatnya SMP, saya telah menyukai alam Indonesia yang memang telah diakui keindahannya. Sampai akhirnya saya tekadkan diri saya, apabila saya telah mempunyai uang saya ingin menikmati alam Indonesia. Singkat cerita saya telah bekerja di salah satu bank swasta dan memiliki gaji yang bisa dibilang lumayan dengan kondisi saya yang masih single.
Sebelumnya saya telah menikmati alam Cirebon, Kuningan, Pangandaran, Green Canyon, dll. Namun untuk cerita yang satu ini, saya harus memutar otak agar impian saya terwujud. Kondisi pada saat itu sedang cekak karena saya gajian tanggal 23 sedangkan keberangkatan saya tanggal 16 Mei.
Dengan sisa gaji bulan April, saya mengantongi uang Rp 500.000 dan Rp 100.000 saya simpan di ATM, untuk uang dadakan. Dengan uang yang saya pegang, saya mencari bis yang murah. Akhirnya dengan Rp 150.000 saya mendapatkan bis tujuan Semarang dengan tarif long weekend. Berangkat dari Purwakarta pada pukul 22.30 WIB, setelah perjalanan panjang, saya sampai di Kota semarang pada pukul 09.00 WIB, dengan perjalanan tempuh kira-kira 10 jam dan macet.
Di Semarang saya mempunyai teman bernama Elang yang sedang menuntaskan kuliah akhir dan mempunyai banyak waktu luang, yang terpenting mempunyai hobi yang sama yaitu jalan-jalan dengan biaya minim alias backpacker. Tanpa banyak berpikir panjang, pada pukul 11.00 WIB, saya langsung melanjutkan perjalan menuju Dieng. Kali ini menggunakan motor. Namun ternyata tak sesuai rencana.
Perjalanan panjang yang harus saya lewati terhalang hujan. Kami putuskan untuk tetap melanjutkan perjalanan dengan berteduh dari 1 rumah ke rumah yang lain. Namun cuaca makin tak bersahabat sehingga kami harus menunda perjalanan sore itu dan memlih untuk bermalam di Temanggung. Tak pernah disangka, ternyata temanggung kota yang indah bahkan sangat indah. Ibarat kata pepatah, di kasih hati dapat jantung pula.
Esoknya sebelum melanjutkan perjalanan, kami berkesempatan menikmati pemandangan puncak gunung Kota Temanggung. Pukul 09.00 WIB pagi, kami berangkat menuju Dieng, Wonosobo. Finally, sampailah di Dieng dengan melewati jalur yang tak biasa, namun patut saya acungkan jempol dan berkata 'amazing' untuk rutenya.
Dalam hati saya berujar, "Inilah keagungan Tuhan dan Tuhan mewujudkan mimpiku." Mulai dari Telaga Warna, Candi Arjuna, Goa, Dieng Plateau Theater, bertemu dengan anak dewa 'si anak gembel' dll. Puas menikmati alam Dieng, ide gila muncul untuk lanjut ke kota Yogyakarta sebelum kembali ke Semarang hanya untuk membeli buah tangan untuk keluarga di Purwakarta.
Perjalanan panjang dengan menaiki motor kembali saya nikmati. Untuk rute Wonosobo-Yogyakarta kami menempuh perjalanan 4 jam dan termasuk makan siang. Buah tangan telah kami dapat, pukul 21.00 WIB kita sepakat untuk menyudahi perjalanan dan kembali harus menikmati perjalanan panjang dengan rute Yogyakarta-Semarang. 3,5 Jam kami lewati dengan lancar dan kali ini bermalam di Semarang. Terpaksa tidak makan malam karena tubuh sudah tidak bisa berkompromi.
Paginya, saya tak mau melewati waktu percuma, saya dan masih dengan teman saya Elang, berkeliling Kota Semarang mulai dari Kota Tua, Vihara Sam Poo Kong, Ambarawa, Lawang Sewu dan tak luput menikmati makanan khas Jawa 'Gesang ayam'. Komplit sudah perjalanan panjang dan sore itu juga saya kembali ke kota asal saya, Purwakarta. Uang di dompet masih bersisa Rp 70.000. Nice trip dan tak akan pernah saya lupakan.
sumber: http://travel.detik.com/read/2013/07/06/100000/1971158/1025/nekat-keliling-jawa-tengah-bermodal-uang-rp-500-ribu
0 Response to "Keliling Jawa Tengah Modal Minim Ala Backpacker"
Posting Komentar